Wick/SIP Sistem
Baca : Sistem Penanaman Air Tergenang
Sistem ini pada awalnya muncul dari pulang lebaran kemarin. Klo pulang lebaran, siapa yg bantu menyirami tanaman ya?Waktu itu masih minta bantu dengan Pak Satpam untuk minta tolong sirami tanaman tiap sore aja pas mereka patroli. Selang air dan penyemprot sudah dipasang, jadi mereka tinggal menyiram aja.
Terus bagaimana jika malas/jarang menyiram?
Pake sistem genangan air aja. Klo pake sistem infus seperti infis rumah sakit juga bisa, tetapi sepertinya masih harus mengisi air juga pada botol infusnya.
Jadi dengan memanfaatkan sisa botol plastik air mineral, terciptalah sistem ini.
Sama seperti sistem tempel pada tulisan saya sebelumnya, dimana pada sistem tempel menggunakan pompa air akuarium, pada sistem ini tidak perlu pompa. Air cukup menggenang saja.
Mengenai pot dan media tanam sama seperti pada sistem tempel pada tulisan sebelumnya, menggunakan filter pembersih air akuarium dan kain flanel.
Untuk tanaman, hanya bisa pada tanaman dengan batang lembut seperti sayur-sayuran, buah merambat seperti melon, semangka dan timun.
Berikut penampakan prosesnya.
Ini adalah benih awal yang tumbuh setelah menabur biji bayam. Ini benih umur 1 minggu setelah ditabur ke tanah gembur.
Untuk pot dari botol plastik cukup dibelah 2 mendekati tutup botol, bagian tutup botol akan diubah menjadi pot, sedangkan bagian sisa bawah botol akan menjadi tempat penampungan air.
Benih kemudian diambil, lalu diletakkan pada filter putih
Filter putih kemudian digulung menyelimuti benih
Tempelkan kain flanel seperti gambar untuk penyerap air nutrisi
Selimuti kain flanel dengan kain flanel juga untuk perbanyakan penyimpanan penyerapan air pada benih
Kalin flanel dibalik seperti gambar diatas
Kemudian masukkan benih yang sudah dibungkus ke tutup botol seperti digambar
Penampakan setelah dimasukkan (tampak atas)
Penampakan setelah dimasukkan (tampak bawah)
Penampakan setelah dimasukkan ke dalam botol
Penampakan dari samping, botol sudah diisi air nutrisi, ada kerikil/batuan untuk membantu supaya botol berat dan tidak gampang tumbang saat tersenggol atau tertiup angin (berhubung angin di sekitar rumah cukup kencang bila terjadi hujan)
Penampakan 1 minggu setelah benih dipindahkan ke sistem WICK/SIP, ini umur 3 minggu setelah benih ditabur.
Untuk nutrisi tanaman, dapat dicari di jual beli online, berhubung di Balikpapan saya sendiri belum tau untuk mencari dimana.
Saat ini nutrisi ABmix untuk sayuran saya beli dari om Sapto di Goodplant.
Untuk aplikasi buah-buahan juga bisa, tetapi berbeda nutrisi, dimana nutrisi yang digunakan adalah nutrisi ABmix buah-buahan.
Idealnya 1 minggu setelah benih ditabur, harus langsung dipindahkan ke media tanam pertumbuhan. Jadi pada sistem diatas terlambat 1 minggu. Seharusnya 4-5 minggu setelah benih ditabur dapat dipanen. Tetapi berhubung untuk konsumsi sendiri dan penyaluran hobi, jadi tidak apa-apa terlambat ^_^
Untuk pertumbuhan, setelah 3-5 hari tanaman dipindah dari benih, diletakkan di tempat yang terkena sinar matahari pagi - siang atau siang - sore saja, jangan sepanjang hari mengingat tanaman masih belum begitu besar. Namun apabila sudah berdaun besar seperti diatas, dapat dipindahkan pada tempat yang terkena sinar matahari full.
Sekian sedikit berbagi pengalaman dari saya, semoga berguna bagi semua pembaca untuk ikut mencoba dirumah.